Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah meluncurkan berbagai inisiatif untuk mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menembus pasar global. Langkah ini bertujuan untuk menciptakan kota yang kreatif, inklusif, dan berdaya saing tinggi, sekaligus memperkenalkan produk lokal ke kancah internasional.
Salah satu upaya signifikan yang dilakukan adalah melalui kegiatan bernama “Choose Jakarta 2025 – Goes to Paris”. Kegiatan tersebut diadakan di Galerie Joseph, Paris, pada bulan Oktober 2025, menampilkan lebih dari 20 UMKM terkurasi yang berasal dari sektor fesyen, kuliner, dan kriya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menekankan pentingnya acara tersebut untuk membuka peluang ekspor serta menampilkan kreativitas masyarakat Jakarta. “Ini adalah momen bagi UMKM untuk menunjukkan karakteristik dan daya saing mereka di tingkat global,” ungkapnya.
Langkah ini bukan hanya sebatas promosi, melainkan bagian dari strategi untuk meningkatkan kapasitas UMKM, serta secara aktif berpartisipasi dalam berbagai ajang internasional. Kegiatan ini memfasilitasi pelaku UMKM untuk menembus pasar luar negeri dan mengenalkan produk khas Jakarta kepada audiens internasional.
Pemprov DKI Jakarta juga memperkuat eksposur UMKM melalui partisipasi di Trade Expo Indonesia (TEI) 2025, yang berlangsung pada bulan yang sama di ICE BSD City, Tangerang. Terdapat 33 UMKM binaan Jakpreneur yang memamerkan produk kreatif dan gaya hidup mereka dalam pameran tersebut, yang dihadiri oleh banyak pelaku usaha dan pembeli mancanegara.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung produk lokal untuk menjadi pemain global. “Kami berupaya memastikan produk Jakarta memiliki tempat di kancah internasional,” lanjutnya.
Misi Memperkenalkan Produk Jakarta di Kancah Global
Dengan kegiatan-kegiatan semacam ini, Pemprov DKI Jakarta berusaha untuk memberikan peluang bagi UMKM untuk memperkenalkan diri mereka di pasar global. Setiap produk yang ditampilkan merupakan representasi dari kreativitas dan kekayaan budaya Jakarta.
Inisiatif ini juga didukung oleh berbagai mitra, termasuk KBRI Paris dan komunitas diaspora Indonesia, yang turut berperan dalam memperkuat posisi UMKM di luar negeri. Dukungan ini sangat penting untuk memperluas jaringan bisnis dan menjalin kolaborasi yang berkelanjutan.
Rano Karno menambahkan bahwa langkah-langkah yang diambil saat ini adalah bagian dari branding Jakarta sebagai kota global yang diharapkan mampu menginspirasi pelaku UMKM. “Melalui inovasi dan keberanian, produk Jakarta bisa bersaing dengan produk internasional,” katanya.
Dengan demikian, setiap acara yang diadakan tidak hanya sekadar pameran produk, tetapi juga sarana untuk membangun kompetensi dan jejaring bagi para pelaku usaha. Hal ini menjadi bagian integral dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan daya saing UMKM di pasar internasional.
Lebih lanjut, Elisabeth Ratu Rante Allo menjelaskan bahwa Pemprov DKI juga memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM. Ini mencakup program pelatihan dan bimbingan terkait pemasaran serta akses ke teknologi digital yang semakin penting dalam era modern.
Peran Strategis UMKM Dalam Perekonomian Jakarta
UMKM mencerminkan esensi ekonomi masyarakat dan menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Jakarta. Dengan dukungan yang tepat, UMKM dapat berkembang secara signifikan dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal.
Upaya memperkenalkan produk lokal di pasar global akan membantu UMKM meraih peluang baru dan mendiversifikasi sumber pendapatan mereka. Selain itu, ini juga akan memperluas pengaruh produk Jakarta di luar negeri.
Partisipasi dalam perdagangan internasional tidak hanya memberikan keuntungan finansial, tetapi juga menciptakan citra positif dan reputasi baik bagi produk lokal. Dengan pengakuan internasional, UMKM Jakarta bisa menjadi contoh dan inspirasi bagi daerah lain di Indonesia.
Pemprov DKI Jakarta menyadari bahwa masa depan perekonomian yang berkelanjutan bergantung pada keberhasilan UMKM. Oleh karena itu, inisiatif untuk memperkuat UMKM terus digencarkan melalui berbagai program dan kolaborasi.
Dengan memfokuskan diri pada inovasi dan kreativitas, UMKM Jakarta dapat memanfaatkan peluang yang ada di pasar global. Hal ini tidak hanya akan membawa manfaat bagi mereka secara individu, tetapi juga untuk perekonomian Jakarta secara keseluruhan.
Membangun Jembatan Kolaborasi untuk UMKM Jakarta
Salah satu tujuan utama dari inisiatif ini adalah membangun jembatan kolaborasi antara UMKM Jakarta dengan pelaku usaha internasional. Kegiatan seperti Choose Jakarta dan Trade Expo Indonesia bertujuan untuk menciptakan peluang bisnis yang saling menguntungkan.
Melalui program tersebut, para pelaku usaha tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk memamerkan produk mereka, tetapi juga belajar dari pengalaman dan praktik terbaik dari teknologi pemasaran global. Ini penting untuk meningkatkan daya saing di kancah internasional.
Pemprov DKI Jakarta juga berupaya memfasilitasi proses “business matching” antara pelaku UMKM dan calon pembeli asing. Langkah ini diharapkan dapat menghasilkan kemitraan yang lebih strategis dan berkelanjutan.
Keberhasilan acara-acara tersebut tidak terlepas dari partisipasi aktif masyarakat dan sektor swasta yang mendukung. Kolaborasi ini merupakan kunci untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi perkembangan UMKM di Jakarta.
Dalam menghadapi tantangan pasar global, kehadiran teknologi dan inovasi menjadi sangat penting. Oleh karena itu, program pelatihan berbasis teknologi turut disiapkan untuk membantu UMKM beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.











